Banyak aplikasi pendidikan yang diluncurkan dapat menjadi alat bagi para guru dan siswa untuk mendukung proses pembelajaran. Aplikasi-aplikasi ini tidak hanya mempermudah proses belajar-mengajar, tetapi juga memberikan fleksibilitas bagi siswa dan guru untuk mengakses materi pembelajaran kapan saja dan di mana saja. Mulai dari aplikasi yang menawarkan video materi, kuis interaktif, hingga platform yang mendukung kolaborasi antar siswa.
Artikel kali ini, akan membahas berbagai aplikasi pendidikan yang terpopuler dan inovatif yang bisa membantu meningkatkan kualitas pembelajaran para siswa.
Google classroom adalah platform gratis berbasis web yang dikembangkan oleh Google dengan tujuan untuk membantu kegiatan belajar mengajar antara guru dan murid. Aplikasi ini memang dirancang untuk mempermudah proses pengajaran online atau jarak jauh. Apabila kamu seorang guru, melalui Google Classroom, kamu bisa membuat kelas, memberikan tugas, dan melakukan penilaian tanpa mengeluarkan kertas.
Kamu bisa mengunggah materi berupa video YouTube, mengirim link absensi dari Google Formulir, serta membuka kolom penugasan bagi siswa. Selain mudah digunakan, Google Classroom juga memberikan keuntungan kepada penggunanya karena menghemat waktu, fleksibel, mobile friendly, dan gratis.
Duolingo merupakan aplikasi belajar bahasa-bahasa terpopuler di dunia. Menariknya, duolingo juga memiliki fitur English test dan sertifikasi bahasa. Penggunaan aplikasi ini dapat menjadi solusi untuk belajar bahasa Inggris secara mandiri. Para pengguna tidak perlu bergantung pada pendampingan dari guru. Aplikasi ini mudah diakses melalui smartphone sehingga memberikan kesempatan bagi pengguna untuk belajar bahasa secara fleksibel dan menjadikan proses pembelajaran menjadi lebih efektif.
Duolingo dirancang untuk melatih kemampuan berbicara, mendengar, membaca, dan menulis untuk meningkatkan kosakata dan tata bahasa, Selain itu, Duolingo juga memiliki fitur English test dan sertifikasi bahasa yang bisa kamu gunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris dan memperoleh sertifikat yang diakui untuk menjadi nilai tambah di dunia pendidikan maupun karier.
KBBI merupakan aplikasi resmi yang dikembangkan oleh Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan untuk memberikan akses informasi mengenai bahasa Indonesia kepada masyarakat. Selaras dengan namanya, aplikasi ini berupa kamus bahasa Indonesia dalam format digital. Sangat berguna bagi siswa, guru, atau siapa saja yang ingin memperdalam pengetahuan mengenai bahasa Indonesia.
Melalui KBBI, kamu bisa mencari definisi kata, sinonim, antonim, etimologi kata, serta membedakan kata baku dan tidak baku yang telah disesuaikan dengan EYD (Ejaan yang Disempurnakan).
Quizizz merupakan platform digital yang menyediakan layanan permainan berupa kuis yang interaktif dan menarik. Soal yang diberikan melalui Quizizz bisa berbentuk pilihan ganda, esai, maupun polling. Dengan adanya kuis interaktif tersebut, guru dapat melatih para siswa untuk memiliki jiwa kompetitif. Sebab, dalam aplikasi tersebut akan menampilkan secara langsung skor yang diperoleh siswa setiap kali menjawab pertanyaan.
Para siswa nantinya akan berlomba-lomba menjawab dengan benar dan cepat agar menempati posisi paling atas dengan meraih skor yang tinggi. Siswa tidak hanya mendapat keterangan benar atau salah, tetapi juga akan diberi penjelasan terkait jawabannya.
Google Dokumen merupakan aplikasi pengolah kata yang memungkinkan kolaborasi antara pengguna. Melalui Google Dokumen, guru dan siswa dapat berkolaborasi dalam sebuah proyek tulisan, membuat catatan, dan mengedit tulisan. Semua perubahan akan disimpan secara otomatis dan pengguna dapat mengakses dokumen dari berbagai perangkat asal memiliki akses berupa link. Hal itu tentu membuat pekerjaan ataupun tugas individu dan kelompok menjadi lebih mudah diselesaikan secara efisien.
Ipusnas merupakan aplikasi perpustakaan digital yang dibuat oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Di dalamnya, tersedia puluhan ribu koleksi judul buku yang dapat diunduh dan dibaca secara gratis oleh pengguna. Aplikasi ini memberikan akses mudah kepada masyarakat untuk meminjam dan membaca buku digital kapan saja dan di mana saja, tanpa harus mendatangi Perpustakaan Nasional RI.
Keuntungan bagi para siswa, aplikasi ini dapat memperluas wawasan mereka dengan membaca berbagai jenis buku, mulai dari fiksi hingga nonfiksi, tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.
Pijar Sekolah merupakan platform pembelajaran digital terpadu yang mendukung pihak sekolah dan guru untuk menciptakan pembelajaran digital yang seru dan menyenangkan. Melalui Pijar Sekolah, kamu bisa menikmati berbagai keunggulan dan fitur yang tidak hanya memudahkan proses belajar-mengajar, tetapi juga meningkatkan kualitas pembelajaran para siswa.
Pijar Sekolah menawarkan konten pembelajaran yang lengkap dan variatif. Mulai dari buku digital interaktif, video pembelajaran materi, hingga laboratorium maya yang bisa diakses oleh para siswa. Tidak hanya untuk para siswa, platform ini juga bisa digunakan oleh para guru untuk membuat soal ujian, menjadwalkan ujian, mengawasi, hingga memeriksa hasil ujian secara efektif.
Fleksibilitas dan kemudahan akses yang ditawarkan oleh Pijar Sekolah membuat platform ini menjadi pilihan ideal untuk mendukung pembelajaran di era digital.
Gabung sekarang di Pijar Sekolah dan nikmati pengalaman belajar-mengajar yang seru dan menyenangkan. Kamu bisa mengakses Pijar Sekolah melalui web atau dengan mengunduh aplikasinya melalui Play Store.
Capaian pembelajaran atau learning achievements merupakan tujuan akhir yang diharapkan dari proses pembelajaran. Di era…
Pada dasarnya setiap jenis kurikulum memiliki prinsipnya masing-masing. Karena prinsip ini bisa digunakan kepala sekolah,…
Guru ingin tahu cara mengajarkan siswa menghargai perbedaan di sekolah? Kalau iya, yuk simak caranya…
Guru ingin mulai menerapkan kurikulum adaptif? Kalau iya, yuk simak informasinya di bawah ini. Dilansir…
Keberagaman di sekolah merupakan suatu kenyataan yang tidak bisa dihindari di era globalisasi ini. Dengan…
Pendidikan inklusif adalah konsep pendidikan yang mengutamakan keadilan dalam pendidikan dengan menempatkan peserta didik dengan…